Rukun Iman IV (Iman Kepada Rosul)


Bismillaahi wash shalaatu was salaamu ‘alaa rasuulillaah.
Innal hamdalillaahi nahmaduhuu wa nasta’iinuhuu wa nastaghfiruh. Sungguh, segala puji bagi Allaah. Kita puji Dia, kita mohon pertolongan dan ampunan-Nya. Wa na’uudzubillaahi min syuruuri anfusinaa wa min sayyi-aati a’maalinaa. Kita berlindung kepada Allaah, dari keburukan diri kita, dan dari keburukan amal perbuatan kita.
May yahdihillaahu fa laa mudhillalah. Wa may yudhlil fa laa haadiyalah. Barangsiapa yang diberi petunjuk oleh Allaah, takkan ada seorang pun yang dapat menyesatkan. Dan barangsiapa yang dibiarkan sesat oleh Allaah, takkan ada seorang pun yang dapat memberinya petunjuk.
Asyhadu al laa ilaaha illallaah. Wa asyhadu anna muhammadan ‘abduhuu wa rasuuluh. Aku bersaksi bahwa tiada tuhan yang berhak disembah kecuali Allaah, dan Nabi Muhammad ﷺ adalah hamba dan utusan-Nya. Amma ba'du.
Salah satu nama nabi yang bukam termasuk 25 nabi adalah nabis Yusha’ a.s. dan nabi Khidir a.s. yang pasti sumbernya. Seperti nabis Yusha’ a.s. merupakan muridnya nabi Musa a.s. dalam (Q.S. Al-Kahfi [18] : 60 ) yang artinya :
“Dan (ingatlah) ketika Musa berkata kepada muridnya…..”
Nabi musa sedang berjalan dengan pembantunya dan kelak pembantu tersebut yang akan menjadi nabi setelah nabi Musa a.s. meninggal dunia yang namanya nabi Yusya’ bin Nuun ‘alaihissalam. Begitipun dengan nabi Khidir a.s. yang di jelaskan oleh Allah Subhanahu wa Ta’ala dalam (QS al-Kahfi [18] :61-65) tentang pertemuan nabi Musa a.s. dengan nabi Khidir a.s.
Terpat beberapa point penting yang harus temen-temen ingat :
1. Rasul-rasul dan nabi semuanya di utus oleh Allah Subhanahu wa Ta’ala untuk menyampaikan agama tauhid.
Apa itu agama tauhid ? Percaya hanya satu yang berhak untuk di sembah yaitu Allah Subhanahu wa Ta’ala. sehingga tidak ada nabi yang mengajarkan kekafiran, mengajarkan utuk menyemah dirinya tidak ada. Nabi Isa a.s tidak pernah meminta kepada kaummnya untuk menyembah dirinya. Tapi hanya syairatnya yang berbeda-beda, cara beribadanya berbeda-beda.
Contoh : Cara taubat orang islam yang pernah dari main sihir adalah dengan syahadat tapi kalau di zaman syariatnya nabi Muasa a.s. cara taubatnya dengan bunuh diri sehigga kalau baru melakukan dosa syirik cara taubatnya dengan bunuh diri sampai 70.000 orang yang melakukannya karena banyak menyembah berhala dan hanya sedikit yang berada diatas tauhid.
2. Wajib mengimani semua nabi  yang 25 dari nabi Adam a.s. hingga nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam. Maka kalo kita kafir terhadap salah satu dari 25 nabi tersebut maka kita termasuk orang kafir kanapa coba ? Karena nama 25 nabi tersebut terdapat dalam Al-Qur’an adapun yang terdapat dalam hadist yang shohih maka kita juga wajib mengimani juga seperti nabi Khidir a.s. namun jika belum mengetahui yang diluar 25 nabi tersebut maka tidak termasuk kafir karena belum tahu hadistnya namun jika sudah mengetahui maka wajib mengimaninya juga.
3. Kita tidak merendahkan satu rasulpun dari pada yang lain. Nabi Muasa a.s. dengan nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam lebih baik siapa ? tentu saja Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam.
Katanya tidak boleh merendahkan antara satu rosulpun ? Beda antara bilang ada yang baik dengan yang lebih baik dengan buruk dengan yang lebih buruk. Kita tidak boleh merendahkan satu nabi pun karena mereka mrepukana manusia terbaik pilihan Allah Subhanahu wa Ta’ala. tapi antara nabi tersebut ada yang lebih baik.

Iman Kepada Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam

1. Wajib mengimani semua yang nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam. katakan sehingga semua yang beliau katan pasti benar. Kalo ada fakta ilmiah bertentangangan dengan hadist sahih maka terpadat manipulasi terhadap fakta tersebut.
2. Taat kepada semua yang nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam. perintahkan. Tentu mungkinkita semua belum sanggup melakukan semua yang di perintahkan tapi minimal kita mengimaninya dulu tapi minimal yang wajibnya dulu kita taat namun jika bisa dengan yang sunnah jika memungkinkan.
3. Menjauhi segala sesuatu yang nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam. larang meskipun tidak masuk akal. Seperti celana tidak boleh isbal yang mungkin kurang masuk akal. Karena saat nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam. melarang seuatu pasti terdapat mudarotnya walaupun mugkin kurang masuk akal.
4. Kita tidak melakukan ibadah ritual kecuali yang di contohkan nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam. Penyebab kemurdatadan salahsatunya membeci sunnah nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam.
Setiap perintah nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam pasti ada hikmahnya dan kita tidak boleh mengejek sunnah apapun karena dijaman sekarang seolah-olah sunnah itu menjadi bahan ejekan nauzubillah.
Pemateri Abu Takeru
Ditulis oleh Iqbal Ramadhani